Menu

Mode Gelap
Klarifikasi Puskesmas Pangandaran soal Diugaan Tidak Melayani Seorang Balita Deretan Event Seru di Pangandaran Bulan Juni Juli 2025 Kecelakaan Lalu Lintas di Pangandaran, Motor Ninja Tabrak Honda Astrea yang Hendak Nyebrang Saat Barang Langka, Harga Kelapa Tua di Pangandaran Melesat 419 Calon Haji Asal Pangandaran Telah Diberangkatkan Jalan Tikus Masuk Wisata Pantai Pangandaran

Daerah

Kadinkes Pangandaran: Posyandu ILP Minimal Satu per-wilayah Kerja Puskesmas 

badge-check


					Kepala Dinas kesehatan kabupaten Pangandaran, Yadi Sukmayadi Perbesar

Kepala Dinas kesehatan kabupaten Pangandaran, Yadi Sukmayadi

LENSAPRIANGAN.COM – Kepala Dinas kesehatan kabupaten Pangandaran, Yadi Sukmayadi menargetkan pos pelayanan terpadu Terintegrasi Layanan Primer (Posyandu ILP) minimal satu perwilayah kerja puskesmas.

 

“ILP itu kan integrasi layanan primer. Jadi, layanan tersebut memang sekarang harus ada di tingkat bawah, diantaranya posyandu,” kata Yadi saat dihubungi melalui telepon Selasa, (14/5/2024).

 

“Nah, sekarang itu minimal di satu wilayah kerja puskesmas minimal ada satu Posyandu ILP”, Yadi menambahkan.

 

Untuk kedepanya, pihaknya sudah mengintruksikan kepada seluruh Puskesmas di kabupaten Pangandaran agar segera louncing program nasional tersebut.

“Teman-teman puskesmas merespon dengan baik. Dan yang akan segera louncing di bulan depan wilayah kerja puskesmas Pangandaran,” katanya.

Ia mengatakan, Posyandu ILP harus dibentuk di seluruh Kabupaten Pangandaran. Sebab, melayani dari semua usia.

 

Terlebih, di dalam posyandu ILP ada 5 kegiatan. Termasuk didalamnya terdapat kegiatan validasi data hasil pelayanan.

Menurutnya, program tersebut sangat efektif. Bagaimana tidak, dengan adanya posyandu ILP masyarakat bisa mengetahui riwayat penyakit sejak dini.

 

“kalau diketahui sejak dini kan, nanti pelayanannya semakin efektif,” kata dia.

 

Meski demikian, ia mengaku di Kabupaten Pangandaran ada keterbatasan di bidang SDM.

“karena pelayanan kesehatannya jadi semakin banyak, jadi, sasarannya semakin banyak. Bukan hanya anak balita dan ibu hamil saja. Tapi semua usia,” ungkapnya.

Namun, pihaknya akan terus mendorong posyandu ILP segera louncing di seluruh Puskesmas.

 

“Ketika ada yang sudah louncing itu bagus sekali. Untuk mendorong puskesmas yang lainnya segera louncing,” ucap Yadi.

Terkait dengan jadwal pelayananya, ia mengatakan, itu tekhnis di internal puskesmas yang mengaturnya.

“ya minimal sebulan sekali. Tapi nanti liat situasi. Kalau memang pihak puskesmas bisa mengatur lebih efektif lagi. Itu lebih bagus,” pungkasnya.

 

Sebelumnya, Posyandu dengan Konsep Puskesmas Terintegrasi Layanan Primer (ILP) Pasirgelis Padaherang merupakan posyandu satu-satunya di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Menurut Kepala UPTD Puskesmas Padaherang, Suryati mengatakan, Posyandu tersebut dapat melayani semua usia yakni dari 0 – lansia. Senin, (14/5/2024).

“biasanya posyandu balita kan hanya melayani balita saja, begitu juga dengan posyandu lainya seperti posyandu remaja melayani remaja saja dan posyandu lansia untuk lansia saja,” ungkapnya. (art).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

HUT ke-79 Bhayangkara, Habib Apresiasi Kinerja Polri Dalam Penyelamatan TPPO dan Ingatkan Netralitas

2 Juli 2025 - 12:45 WIB

Temuan BPK! HMI Menilai Kinerja Inspektorat Pangandaran Lemah Pengawasan Internal

23 Juni 2025 - 09:11 WIB

Klarifikasi Puskesmas Pangandaran soal Diugaan Tidak Melayani Seorang Balita

21 Juni 2025 - 19:11 WIB

Deretan Event Seru di Pangandaran Bulan Juni Juli 2025

21 Juni 2025 - 11:58 WIB

Hari Bhayangkara Ke-79, Polres Banjar Gelar Bakti Kesehatan

16 Juni 2025 - 12:39 WIB

Trending di Daerah