Menu

Mode Gelap
HEBOH! Warga di Pangandaran Dikagetkan Bola Api Meluncur di Langit Keindahan Pantai Karapyak Pangandaran Dikotori Banyak Sampah Perjuangan Perangkat Desa di Pangandaran, Penghasilan Masih Dibawah UMR Tari Parigel 2025 di Pantai Batu Karas Pangandaran Kenalkan Wisata dengan Budaya Priangan Timur Klarifikasi Puskesmas Pangandaran soal Diugaan Tidak Melayani Seorang Balita Deretan Event Seru di Pangandaran Bulan Juni Juli 2025

Daerah

KOPRI STITNU Al Farabi Gelar Sekolah Islam Gender IV, Teguhkan Kepemimpinan Perempuan Tanpa Bias Gender

badge-check


					KOPRI STITNU Al Farabi Gelar Sekolah Islam Gender IV, Teguhkan Kepemimpinan Perempuan Tanpa Bias Gender Perbesar

LENSAPRIANGAN.COM – Korps PMII Putri (KOPRI) Komisariat STITNU Al Farabi Pangandaran sukses menggelar Sekolah Islam Gender (SIG) ke-IV pada 13–15 Juni 2025, bertempat di Gedung Muslimat NU Cijulang.

Kegiatan ini mengusung tema “Meneguhkan Gerakan Perempuan Dalam Kepemimpinan Untuk Keadilan Tanpa Bias Gender.”

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Ketua Komisariat STITNU Al Farabi, Ketua KOPRI STITNU Al Farabi Pangandaran, serta perwakilan Pengurus Cabang PMII Ciamis-Pangandaran.

Ketua Panitia SIG, Halimatussa’diyah, menjelaskan, tema ini mencerminkan komitmen KOPRI untuk melahirkan pemimpin perempuan yang berkualitas dan berdaya saing, serta mendorong penghapusan diskriminasi gender di berbagai sektor.

“KOPRI harus mewujudkan keadilan tanpa bias gender, baik di organisasi maupun masyarakat. Kita harus menghapus stigma sosial terhadap perempuan dan membuka akses serta peluang yang setara,” ujarnya.

Ia juga menegaskan bahwa gerakan kesetaraan gender yang dilakukan KOPRI berlandaskan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah (Aswaja) an-Nahdliyah.

“Gerakan gender dalam PMII harus moderat, tidak ke kiri maupun ke kanan. Kita tetap berada dalam koridor pergerakan yang sesuai dengan nilai keaswajaan,” tambahnya.

Ketua KOPRI STITNU Al Farabi Pangandaran, Nova Merisa, menuturkan bahwa SIG merupakan jenjang kaderisasi wajib bagi anggota PMII. Kegiatan ini juga menjadi titik awal terciptanya lingkungan yang lebih inklusif dan adil untuk semua gender.

“SIG bukan hanya membentuk kader, tapi juga menanamkan semangat perjuangan kesetaraan dan kepemimpinan perempuan. Pasca kegiatan, peserta diharapkan terus menjalin solidaritas dan berproses aktif dalam PMII,” kata Nova.

Ia berharap kader KOPRI dan PMII, baik laki-laki maupun perempuan, dapat bersinergi dalam menyelesaikan berbagai persoalan internal maupun eksternal lembaga. ***

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Penanganan Medis Jadi Sorotan, RSUD Pandega Pangandaran Sampaikan Klarifikasi

9 Oktober 2025 - 15:43 WIB

HEBOH! Warga di Pangandaran Dikagetkan Bola Api Meluncur di Langit

7 Oktober 2025 - 18:42 WIB

Karang Taruna Bina Remaja Desa Sindangwangi di Pangandaran Gelar Road Show Edukasi Bahaya Narkoba dan Kriminalitas

5 Oktober 2025 - 15:06 WIB

Polres Pangandaran Amankan Napak Jagat Pasundan Hariring 2025 di Cijulang

27 September 2025 - 19:10 WIB

Polisi di Pangandaran Amankan Perbatasan Jabar-Jateng pada Hari Tani Nasional

24 September 2025 - 08:41 WIB

Trending di Daerah