Menu

Mode Gelap
Budidaya Lobster Modern di Pangandaran Bangkit, Indonesia Berpeluang Kuasai Pasar Global Korban Banjir di Maruyungsari Pangandaran Alami Gejala Sakit, Puskesmas Padaherang Turun ke Lapangan SPPG Kedungwuluh Imbau Sekolah Waspada Dugaan Percobaan Sabotase Pemantapan Profesionalisme, Ratusan Notaris CIBAPA Ikuti Kegiatan Pembinaan di Pangandaran Soal Miras di Pangandaran, Pengusaha malam Sebut Moral Penting Tapi Jangan Abaikan Perut Rakyat Turis Asal Belanda Nikmati Nasi Goreng di Pantai Karapyak, Pangandaran

Daerah

PKL di Kawasan Pantai Pangandaran Ditertibkan Jaga Satpa Pesona 

badge-check


					Saat penertiban PKL di area pantai Pangandaran Perbesar

Saat penertiban PKL di area pantai Pangandaran

LENSAPRIANGAN.COM – Menghadapi libur natal dan tahun (Nataru), Pedagang kaki lima (PKL) di area pinggir pantai Pangandaran di tertibkan oleh Tim gabungan jaga Sapta Pesona Jumat, (27/12/2024).

Ketua Tim Jaga Pesona, Dedih mengatakan PKL dari pantai timur hingga PKL di pantai Barat sudah di tertibkan.

“PKL yang ditertibkan dari mulai landasan Susi sampe Cagar Alam. Pantai Timur juga sama. Itu sudah dilaksanakan beberapa hari kemarin,” kata Dedih di lokasi dekat pangandaran Sunset.

 

Dalam penertiban ia mengaku tidak merasa kesulitan, karena pada dasarnya pihaknya tidak melarang berjualan, akan tetapi lebih cenderung penertiban.

Adapun saat penertiban kedapati pedagang dari luar Pangandaran, pihaknya mengaku telah melakukan edukasi dan pemahaman kepada pedagang untuk meninggalkan lapak tersebut.

“Setelah dilakukan edukasi dan pembinaan mereka langsung meninggalkan tempat berdagangnya,” ucapnya.

 

Sementara itu, untuk kedepan nantinya akan ada regulasi kaitan dengan pemetaan dan penataan bagi para pedagang di Pantai pangandaran.

 

Dalam aturannya, para pedagang yang boleh berjualan di area tersebut harus warga pangandaran dan memiliki kartu tanda anggota (KTA) yang di keluarkan oleh dinas perdagangan setempat.

“Dan itu mematuhi ketentuan bahwa mereka tidak boleh tenda, tapi menggunakan payung. Dan itu gratis tidak di pungut biaya,” katanya.

 

Hingga saat ini kata dia, para pedagang yang telah resmi tercatat di dinas perdagangan kabupaten Pangandaran mencapai 1.200 pedagang. (art)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

PT Mitra Bisnis Keluarga Salurkan Bantuan CSR Alat Kesehatan di Pangandaran

15 Desember 2025 - 12:36 WIB

BPR BKPD Pangandaran Bersama PMI Gelar Kegiatan Donor Darah

14 Desember 2025 - 19:46 WIB

Budidaya Lobster Modern di Pangandaran Bangkit, Indonesia Berpeluang Kuasai Pasar Global

14 Desember 2025 - 12:58 WIB

Bersama Jamtani, Petani Muda Diperkuat Pemahaman Soal Gas Rumah Kaca di Pangandaran

9 Desember 2025 - 10:36 WIB

FGD Tim Ekspedisi Patriot dan Pemkab Simeulue Rumuskan Arah Baru Pengembangan Kawasan Transmigrasi

6 Desember 2025 - 22:57 WIB

Trending di Headline