Menu

Mode Gelap
Turis Asal Belanda Nikmati Nasi Goreng di Pantai Karapyak, Pangandaran Viral! Pangandaran Darurat MIRAS dan Tempat Hiburan Malam Ilegal HEBOH! Warga di Pangandaran Dikagetkan Bola Api Meluncur di Langit Keindahan Pantai Karapyak Pangandaran Dikotori Banyak Sampah Perjuangan Perangkat Desa di Pangandaran, Penghasilan Masih Dibawah UMR Tari Parigel 2025 di Pantai Batu Karas Pangandaran Kenalkan Wisata dengan Budaya Priangan Timur

Daerah

Wisatawan Ke Pangandaran Akan Dijemput Pakai Damri

badge-check


					Bus Damri by web Perbesar

Bus Damri by web

Pangandaran, LENSAPRIANGAN.COM – Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) kabupaten Pangandaran Jawa Barat menyebut dalam waktu dekat ini akan ada shuttle Damri dari stasiun Banjar ke Pangandaran.

Hal itu untuk memudahkan para pengunjung atau wisatawan dari luar kota yang ingin berkunjung ke Pangandaran.

“Rencananya bulan depan. Tapi nanti dikaji dulu dengan PT KAI – Damri dan Pemda,” kata Sekretaris Bappeda Pangandaran, Asep Suhendar melalui pesan WhatsApp Kamis, (12/9/2024) malam.

Untuk tiketnya, Asep mengatakan sudah langsung dari KAI Access. Artinya penumpang bisa membeli tiket langsung Gambir – Pangandaran begitupun sebaliknya.

 

Nantinya, para penumpang menyambung menggunakan bis Damri dari stasiun Banjar ke Pangandaran. Namun, masalah tarif belum diketahui.

Sementara, untuk jadwal pemberangkatan kata dia, akan di sesuaikan dengan jadwal Kereta Api (KA) Pangandaran.

 

“Tarifnya belum dihitung. Tapi untuk bus stop di Pangandaran sudah disediakan satu ruko di Grand Carita dekat KFC,” terangnya.

 

Kata Asep, Rencana Shuttle KA Pangandaran sudah dilakukan rapat bersama. Menurutnya, hanya tinggal survei. “Rencana (survei) Selasa depan,” ujarnya.

Dengan demikian, ia berharap permasalahan – permasalahan di Pangandaran terkait wisata bisa teratasi, salah satunya masalah aksesibilitas.

Sebab ia menilai, Okupansi hotel di hari kerja rendah karena rendahnya aksesibilitas.

 

Maka dari itu, Shuttle Damri difokuskan untuk meningkatkan aksesibilitas unsur wisata 4A. Yaitu, Attraction (Daya Tarik), Amenity (Fasilitas), Accessibility (Aksesibilitas) dan Anciliary (Lembaga pelayanan)

 

“Saya berharap bisa meningkatkan pariwisata, okupansi hotel dan kesejahteraan masyarakat. Kemudian PAD bisa meningkat dan masa tinggal wisatawan juga meningkat,” ungkapnya. (art).

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Turis Asal Belanda Nikmati Nasi Goreng di Pantai Karapyak, Pangandaran

10 Oktober 2025 - 14:31 WIB

Viral! Pangandaran Darurat MIRAS dan Tempat Hiburan Malam Ilegal

10 Oktober 2025 - 13:15 WIB

Penanganan Medis Jadi Sorotan, RSUD Pandega Pangandaran Sampaikan Klarifikasi

9 Oktober 2025 - 15:43 WIB

HEBOH! Warga di Pangandaran Dikagetkan Bola Api Meluncur di Langit

7 Oktober 2025 - 18:42 WIB

Karang Taruna Bina Remaja Desa Sindangwangi di Pangandaran Gelar Road Show Edukasi Bahaya Narkoba dan Kriminalitas

5 Oktober 2025 - 15:06 WIB

Trending di Daerah