Menu

Mode Gelap
HEBOH! Warga di Pangandaran Dikagetkan Bola Api Meluncur di Langit Keindahan Pantai Karapyak Pangandaran Dikotori Banyak Sampah Perjuangan Perangkat Desa di Pangandaran, Penghasilan Masih Dibawah UMR Tari Parigel 2025 di Pantai Batu Karas Pangandaran Kenalkan Wisata dengan Budaya Priangan Timur Klarifikasi Puskesmas Pangandaran soal Diugaan Tidak Melayani Seorang Balita Deretan Event Seru di Pangandaran Bulan Juni Juli 2025

Daerah

Pilkada Pangandaran, Bawaslu sebut 2 Pasang Calon Rawan Konflik 

badge-check


					Ketua Bawaslu Kabupaten Pangandaran, Iwan Yudiawan Perbesar

Ketua Bawaslu Kabupaten Pangandaran, Iwan Yudiawan

LENSAPRIANGAN.COM – Bawaslu Kabupaten Pangandaran menyebut, sangat rawan konflik bila kontestasi Pilkada 2024 hanya dilakukan oleh dua pasang (head to head).

“Ya, tentunya sangat rawan, seperti Pilkada tahun 2020 lalu. Itu menjadi salah satu contoh,” kata ketua Bawaslu, Iwan Yudiawan kepada sejumlah wartawan, Jumat (7/6/2024)

 

Namun apapun itu, pihaknya melakukan antisipasi atau langkah-langkah preventif untuk mencegah hal tersebut bisa terjadi.

 

Meski 2 pasang calon kata dia, bukan tidak mungkin kesejukan bisa terjadi. Menurutnya, kembali lagi ke diri kita masing-masing.

 

“Termasuk awak media bisa menjaga dalam proses pemberitanya, tidak ada unsur-unsur provokatif atau unsur lainya, dan bisa menjaga kesejukan proses pilkada 2024 ini,” katanya.

 

Iwan menjelaskan, wilayah rawan konflik terletak di daerah padaherang. Hal tersebut berdasarkan pengalaman Pilkada tahun lalu.

 

Sebab, di wilayah tersebut indikatornya ada elit politik dan Secara Geografisnya wilayah padaherang sangat luas.

 

Bahkan, Daftar Pemilih Tetap (DPT) nya terbanyak dibanding wilayah lain. Selain itu juga, perbatasan ke Ciamis dan perbatasan lainya.

 

“Itu menjadi salah satu fokus pengawasan kami,” kata dia.

 

Upaya Bawaslu menekan kerawanan konflik dengan cara pemetaan di seluruh jajaran Bawaslu hingga ke tingkat desa.

 

“Kami sudah intruksikan melakukan pemetaan potensi kerawanan di masing-masing desa, habis itu ke kecamatan terus ke kabupaten,” katanya.

 

Iwan mengatakan, pekan depan pihaknya sudah bisa menganalisa potensi-potensi kerawanan yang terdapat di Kabupaten Pangandaran. (art).

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Lainnya

Penanganan Medis Jadi Sorotan, RSUD Pandega Pangandaran Sampaikan Klarifikasi

9 Oktober 2025 - 15:43 WIB

HEBOH! Warga di Pangandaran Dikagetkan Bola Api Meluncur di Langit

7 Oktober 2025 - 18:42 WIB

Karang Taruna Bina Remaja Desa Sindangwangi di Pangandaran Gelar Road Show Edukasi Bahaya Narkoba dan Kriminalitas

5 Oktober 2025 - 15:06 WIB

Polres Pangandaran Amankan Napak Jagat Pasundan Hariring 2025 di Cijulang

27 September 2025 - 19:10 WIB

Polisi di Pangandaran Amankan Perbatasan Jabar-Jateng pada Hari Tani Nasional

24 September 2025 - 08:41 WIB

Trending di Daerah